Modul BSI Dasar Akuntansi dan Praktek Pertemuan 3

Modul BSI Dasar Akuntansi dan Praktek


AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA (AYAT JURNAL PENYESUAIAN)

AYAT JURNAL PENYESUAIAN
(ADJUSTING JOURNAL ENTRY)

Yaitu ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo-saldo rekening yang ada di Neraca Saldo menjadi yang saldo yang “sebenarnya” sampai dgn akhir periode akuntansi

Tujuan
Untuk mengoreksi perkiraan-perkiraan yg ada shg mencerminkan keadaan aktiva, utang, modal, pendapatan, dan biaya yang sebenarnya.

Macam – macam penyesuaian
Pada umumnya ada 2 macam penyebab suatu transaksi memerlukan penyesuaian yaitu :
1. Keadaan dimana suatu transaksi sudah terjadi tetapi informasi tersebut belum dicatat dalam perkiraan ybs
2. Transaksi yang sudah dicatat dalam perkiraan yang bersangkutan tetapi saldo perkiraan masih harus disesuaikan agar dapat disajikan dalam jumlah yang benar.

Hal-hal yang perlu disesuaikan :
1. Biaya Dibayar Dimuka ( Prepaid Expense)
    Dilakukan dengan 2 cara :
    a. Dicatat sebagai persekot biaya
    b. Dicatat sebagai biaya
2. Pendapatan Diterima Dimuka (Unearned revenues)
    Dilakukan dengan 2 cara :
    a. Diakui sebagai utang
    b. Diakui sebagai pendapatan
3. Biaya yang masih harus dibayar (Accrued Expense)
4. Pendapatan yg masih hrs diterima (Accrued Revenues)
5. Penyusutan aktiva tetap (Depreciation)
6. Kerugian piutang ( Bad Debt Expense)
7. Biaya Pemakaian Perlengkapan (Use of Equipment Costs)

CONTOH SOAL AJP untuk Perusahaan Jasa

1.    BIAYA DIBAYAR DIMUKA
Membayar premi asuransi (Insurance Expense) Rp.1200.000, untuk periode 2 Februari 2000 s/d 2 Februari 2001. Ada 2 metode penyelesaiannya, yaitu :

a. Dicatat sbg persekot biaya (Pendekatan Neraca)
- Jurnal tgl 2/2/2000 (Pada saat membayar asuransi) :
Asuransi dibayar dimuka      Rp. 1.200.000              -
(Prepaid Insurance)    
                           Kas (cash)                       -               Rp. 1.200.000

- AJP (31/12/200) sbb :
Biaya asuransi             Rp 1.100.000        -
(insurance expense)
    Asuransi dibayar dimuka               -       Rp  1.100.000
           (Prepaid Insurance)


b. Dicatat sebagai biaya (Pendekatan Laba Rugi)
- Jurnal tgl 2/2/2000  (Pada saat pembayaran asuransi) :
Biaya asuransi                   Rp 1.200.000        -
(insurance expense)
              Kas (cash)                                -       Rp 1.200.000

- AJP (31/12/2000)
Asuransi dibayar dimuka          Rp    100.000        -
(Prepaid Insurance)
    Biaya asuransi                           -        Rp    100.000
(insurance expense)

2.    PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA
Menerima pendapatan sewa untuk 2 tahun Rp. 3.000.000,-diterima tgl 30 Juni 2000. Ada 2 metode penyelesaiannya, yaitu :
a.    Dicatat sebagai Utang Pendapatan (Pendekatan Neraca)
- Jurnal tgl 30 Juni 2000 (Pada saat menerima uang sewa)
Kas (cash)                            Rp 3.000.000             -
        Sewa diterima dimuka             -         Rp 3.000.000
        ( unearned rent )

- AJP (31/12/2000)
Sewa diterima dimuka        Rp   750.000            -
( unearned rent )
             Pendapatan sewa                      -          Rp     750.000
              (rent revenue)

b. Dicatat sebagai pendapatan (Pendekatan Laba Rugi)
- Jurnal tgl 30 Juni 2000 (Pada saat menerima uang sewa)
    Kas (cash)        Rp 3.000.000       -
        Pendapatan sewa                -          Rp   3.000.000
           (rent revenue)

- AJP (3112/2000)
    Pendapatan sewa               Rp 2.250.000          -
     (rent revenue)
             Sewa diterima dimuka                  -        Rp 2.250.000
              (unearned rent)

3.     Biaya Yang Masih Harus Dibayar
Masih harus dibayar gaji pegawai bln Desember Rp. 300.000,
AJP (31/12/2000)
Biaya gaji (salary expense)         Rp 300.000        -
    Utang gaji (salary payable)        -                 Rp 300.000

4.     Pendapatan Yang Masih Harus Diterima
Masih harus diterima pendapatan bunga untuk 2 bulan @ Rp. 120.000
AJP (31/12/2000)
Piutang bunga              240.000        -
(interest receivable)
        Pendapatan bunga        -          240.000
         (interest revenue)

5.    Penyusutan Aktiva Tetap
Kendaraan dengan harga perolehan Rp.70.000.00 disusutkan sebesar 10%/tahun
AJP (31/12/2000)
By peny kendaraan     (depreciation expense) 7.000.000        -
                           Akumulasi peny kendaraan            -    7.000.000
                            (accumulated depreciation)

6.     Kerugian Piutang
Saldo piutang perusahaan Rp. 1.000.000, diperkirakan 10% tdk bisa ditagih
AJP (31/12/2000)
Kerugian piutang (bad debt expenses)  100.000         -
        Cadangan kerugian piutang        -    100.000
        (allowance for doubtful account)

7.     Biaya Pemakaian Perlengkapan
Saldo perlengkapan awal tahun sebesar Rp. 1.000.000, ternyata pada akhir tahun Saldo Perlengkapan tinggal 800.000
AJP (31/12/2000)
Biaya Pemakaian Perlengkapan      200.000         -
(Use of Equipment Costs)
        Cadangan kerugian piutang        -    200.000
        (allowance for doubtful account)


Untuk Download Latihan Soal dan Kunci Jawaban BSI klik Disini
Ketika membuka link klik "SKIP AD" pada pojok kanan atas

0 komentar " Modul BSI Dasar Akuntansi dan Praktek Pertemuan 3 ", Baca atau Masukkan Komentar

Posting Komentar